Minggu ke-1
1.
Buatlah
suatu skema/alur pengertian bisnis dengan suatu contoh kasus usaha yang nyata !
BISNIS : - KEBUTUHAN MANUSIA BARANG & JASA
ORGANISASI FORMAL - INFORMAL
LABA
BANK
BRI :
KEBUTUHAN
MANUSIA : ADANYA KEINGINAN KUAT MASYARAKAT UNTUK MEMPEROLEH
PENDAPATAN/PENGHASILAN JASA : PENYIMPANAN UANG & PEMBERIAN
PINJAMAN UANG
ORGANISAI
FORMAL –INFORMAL : BENTUK SOSIALISASI DALAM BISNIS DENGAN
ADANYA CAMPUR TANGAN PEMERINTAH & MASYARAKAT
LABA: MENDAPATKAN
KEUNTUNGAN PADA SAAT DEFLASI DIMANA NILAI SUKU BUNGA PINJAMAN LEBIH SEDIKIT.
2. Terangkan Alasan Manusia Belajar Bisnis !
Alasan manusia belajar bisnis :
- Saling ketergantungan
- Usaha memperthankan dan meningkatkan standart hidup
- Adanya perubahan pola hidup
- Kemajuan teknologi
- Hubungan internasional
- Adanya era globalisasi
- Untuk meningkatkan mutu hidup
- Mendapatkan keuntungan yang maksimal
- Karier masa depan
- Membuka bisnis sendiri
- Menjaga kualitas lingkungan melalui operasi perusahaan dan program kemasyarakatan
- Menciptakan ide ide baru.
3. Sejak kapan bisnis itu muncul, jelaskan
!
SEJARAH PERKEMBANGAN BISNIS
MASYARAKAT “PRIMITIF”
MASYARAKAT “BARTER”
MASYARAKAT “SPESIALISASI/HORIZONTAL
& DIFERENSIAL/VERTIKAL
MASYARAKAT ALAT PEMBAYARAN DENGAN UANG
Menurut B.J.Punnett
& D.A.Ricks (1992 : 14-20), sejarah perkembangan bisnisinternasional pada dasarnya memang dimulai dengan kegiatan perdaganganinternasional yaitu :
1.
The Commercial Era (1500 -
1850)
Dalam era ini, kegiatan bisnis
internasional dilakukan dalam bentuk perdagangan produk exotic antara lain berupa logam
mulia, rempah-rempah, sutera dan budak belian yang
dilakukan oleh perusahaan-perusahaan
Eropaseperti VOC, BEIC, British American Company, Hudson’s Bay yang dibentuk 11
2.
The Explorative Era (1850 -
1914)
Era ini dicirikan dengan pergeseran kegiatan perdagangan dari
produk-produk exotic menjadi produk-produk industri yang didorong oleh
revolusi industri diUnited Kingdom.Dalam
era ini banyak perusahaan Eropa yang melakukan investasi di negarakoloninya.
Untuk mendapatkan raw material dan sumber daya tenaga kerjayang murah. Pada
dasarnya era ini menunjukan dominasi perusahaan dannegara/kerajaan di Eropa Barat terhadap negeri jajahannya di Asia,
Afrika dan Amerika dibidang politik, ekonomi dan budaya.
3.
The Concessionary Era (1914
– 1945)
Dalam era ini, bisnis internasional ditandai dengan peningkatan rasa
tanggung jawab perusahaan-perusahaan Negara Barat terhadap negeri jajahannyadengan pemberian beberapa fasilitas kepada para
pekerja lokal sepertiperbaikan perumahan, makanan, kesehatan ,
pendidikan, transportasi yangtidak dapat sepenuhnya disediakan oleh pemerintah.
Keadaan ini antara laindidorong dengan
adanya Great Depression tahun 1930-an yang menyebabkanperusahaan-perusahaan Eropa mulai mengganti tenaga
kerja dari home-country yang dibayar mahal dengan tenaga kerja
host-country yang relatif murah, sehingga
mendorong pemerintah kolonial dan para entrepreneursuntuk mendapatkan kebebasan politik dan ekonomi
yang lebih besar.
4.
The National Era (1945 –
1970)
Dalam era ini, bisnis internasional ditandai dengan meningkatnya
perlawanannegeri jajahan terhadap perusahaan-perusahaan Negara Barat dan
penolakanterhadap campur tangan asing atas permasalahan di host-country. Era
ini jugaditandai dengan kuat dan banyaknya tuntutan kemerdekaan terutama di
Asiadan Afrika setelah Perang Dunia II.Dalam
era ini mulai muncul dominasi perusahaan multi nasional USA yangdidorong oleh
kemenangan/keunggulan USA dalam bidang militer, politik danekonomi setelah Perang Dunia II.
5.
The Globalization Era (1970
– 1990)
Bisnis internasional dalam era ini ditandai dengan semakin
menurunnyaperanan perusahaan multi nasional USA dan Eropa. Sebaliknya perananperusahaan
multi-nasional Jepang semakin meningkat baik dalam kegiatanperdagangan maupun
investasi langsung dan tidak langsung melalui moneymarket dan stock exchange
diberbagai pusat pasar keuangan internasionaldunia
seperti New York, London, Paris, Tokyo, Singapore, Hongkong danSidney.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar